TANJUNG SELOR, Headlinews.id— Penguatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kaltara dianggap sebagai strategi penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
DPRD menekankan agar pelaku usaha lokal mendapat dukungan penuh sehingga produk unggulan daerah tidak hanya dikenal secara lokal, tetapi mampu menembus pasar nasional bahkan internasional.
Ketua DPRD Kaltara, H. Achmad Djufrie menyampaikan bahwa UMKM merupakan motor penggerak ekonomi daerah yang berperan dalam membuka lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
Ia menekankan keberhasilan UMKM tidak hanya ditentukan oleh promosi produk semata, tetapi juga oleh kreativitas, inovasi, dan daya saing para pelaku usaha.
“Produk unggulan daerah tidak cukup hanya dipasarkan. Kreativitas dan inovasi harus ditingkatkan agar UMKM Kaltara mampu bersaing, baik di pasar nasional maupun internasional,” ujar Djufrie.
Lebih lanjut, Djufrie menekankan pentingnya dukungan pemerintah daerah dalam membangun ekosistem UMKM yang kuat. Menurutnya, pendampingan melalui pelatihan, peningkatan kualitas produk, penguatan branding, hingga akses pasar yang lebih luas menjadi langkah konkret yang diperlukan.
“Pemerintah perlu menyiapkan fasilitas yang komprehensif. UMKM harus disiapkan menghadapi persaingan pasar yang lebih luas agar mampu naik kelas,” jelasnya.
Selain itu, adaptasi terhadap tren, teknologi, dan kebutuhan konsumen menjadi faktor krusial agar produk lokal dapat bertahan di tengah persaingan ketat.
“Tanpa inovasi dan kreativitas, produk lokal akan sulit bertahan dan bersaing. Pelaku UMKM harus selalu responsif terhadap perubahan pasar dan selera konsumen,” tambahnya.
Djufrie menekankan, kerja sama lintas sektor menjadi salah satu kunci keberhasilan penguatan UMKM. Kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, dan lembaga pendukung lainnya dapat menciptakan sinergi yang efektif untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing UMKM.
“Kekuatan UMKM akan berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi daerah. Jika UMKM berkembang, ekonomi Kaltara ikut tumbuh. Hal inilah yang menjadi tujuan utama DPRD dan pemerintah daerah,” tutupnya.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan UMKM Kaltara tidak hanya mampu bertahan di pasar lokal, tetapi juga menjadi ikon produk unggulan yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional, sekaligus menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pemerataan ekonomi di seluruh provinsi. (*/saf)











