TANA TIDUNG, Headlinews.id – Peningkatan kapasitas Rumah Sakit Madya Ahmad Berahim di Tideng Pale, Kabupaten Tana Tidung, tidak hanya menghadirkan fasilitas medis modern, tetapi juga menekankan pentingnya kesiapan sumber daya manusia (SDM) untuk memaksimalkan layanan kesehatan bagi masyarakat.
Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali, menegaskan bahwa pembangunan rumah sakit ini harus diiringi dengan penguatan SDM, terutama dokter spesialis yang nantinya akan menangani kasus jantung, stroke, hemodialisis, dan tindakan medis lainnya yang sebelumnya warga harus dirujuk ke luar daerah.
“Kalau bicara tentang SDM, kita sudah minta pemetaan. Apa-apa saja fasilitas yang diberikan kita tinggal menyetirkan, tapi sekarang fokus kami adalah menyekolahkan dokter-dokter anak daerah untuk melanjutkan pendidikan spesialis,” ujar Ibrahim Ali, Rabu (5/11/2025), saat meninjau progres pembangunan rumah sakit.
Ia menambahkan, pemerintah daerah telah menyiapkan program agar dokter lokal tetap berada di Tana Tidung setelah menyelesaikan pendidikan spesialis, sehingga fasilitas canggih di rumah sakit bisa langsung dimanfaatkan masyarakat.
“Kita ingin memastikan anak-anak daerah yang kita dorong untuk masuk mengambil dokter spesialis ini tidak pindah. Selain dokter spesialis, kita juga perlu menyiapkan tenaga klinikal dan perawatan yang memadai,” jelasnya.
Bupati Ibrahim Ali menekankan, rumah sakit ini nantinya akan menjadi aset strategis pemerintah daerah, sekaligus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui layanan rujukan bagi wilayah sekitar, termasuk Malinau dan Bulungan, yang saat ini belum memiliki fasilitas setara.
“Alhamdulillah, kalau ada pasien stroke, serangan jantung, atau yang butuh cuci darah, tidak perlu lagi jauh-jauh ke Tarakan. Rumah sakit ini akan menjadi rujukan, sekaligus mendukung peningkatan PAD Kabupaten Tana Tidung,” ujar Bupati.
Ia juga menegaskan kesiapan pemerintah daerah dalam memelihara dan mengoperasikan fasilitas rumah sakit. “PR pemerintah daerah adalah memastikan maintenance berjalan lancar. Insya Allah kita siap,” tambahnya.
Dengan progres pembangunan yang mencapai sekitar 61 persen dan target penyelesaian akhir November 2025, Bupati Ibrahim Ali optimistis RSUD Ahmad Berahim akan menjadi rumah sakit termegah di Kalimantan Utara, lengkap dengan fasilitas cath lab, ruang rawat inap VIP, CT scan, dan layanan hemodialisis.
“Keinginan terbesar kita adalah menghadirkan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. Semua fasilitas ini diharapkan tidak hanya mempermudah akses kesehatan, tetapi juga mendorong peningkatan kualitas hidup warga Tana Tidung,” tutup Bupati Ibrahim Ali. (**)










