NUNUKAN, Headlinews.id— Masyarakat Sei Batang, Desa Tanjung Karang, Kecamatan Sebatik, memanfaatkan agenda reses DPRD Kabupaten Nunukan untuk menyampaikan kebutuhan pembangunan yang mendesak.
Anggota DPRD Ramsah menegaskan seluruh usulan akan diperjuangkan agar pembangunan di wilayah perbatasan berjalan merata.
Kegiatan yang digelar di ruang pertemuan Posyandu Sei Batang, Selasa (4/10/2025), menjadi forum dialog langsung antara warga dan wakil rakyat.
Warga menyampaikan aspirasi mulai dari perbaikan infrastruktur hingga dukungan fasilitas keagamaan dan sosial.
“Reses ini menjadi momen penting agar setiap kebutuhan masyarakat terdengar. Kami akan membawa semua usulan ke pembahasan program pemerintah daerah agar bisa direalisasikan,” ujar Ramsah.
Sejumlah aspirasi yang muncul antara lain permintaan bantuan plafon untuk masjid, perbaikan jalan dan jembatan di wilayah Sungai Batang, serta suplai material batu untuk akses dari rumah imam menuju masjid.
Warga menilai pembangunan ini krusial karena berpengaruh langsung pada kegiatan sehari-hari dan aktivitas keagamaan mereka.
Ramsah menegaskan koordinasi lintas instansi akan ditempuh agar pembangunan di Sebatik setara dengan daerah lain di Kabupaten Nunukan.
“Pemerataan pembangunan di wilayah perbatasan menjadi fokus kami. Infrastruktur dan fasilitas ibadah yang layak penting untuk meningkatkan kualitas hidup warga,” tambahnya.
Pertemuan reses juga menjadi sarana bagi warga untuk menyampaikan masukan lain terkait pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik.
“Penting juga keterlibatan masyarakat secara aktif agar aspirasi yang disampaikan tidak berhenti di forum ini, tetapi benar-benar masuk dalam perencanaan program pemerintah daerah,” pungkasnya. (*)










