TANJUNG SELOR, Headlinews.id – Ponton utama di Dermaga Pelabuhan Kayan III, Tanjung Selor, tenggelam pada Rabu (1/10/2025), mengakibatkan seluruh aktivitas penumpang dialihkan sementara ke Pelabuhan Kayan I.
Kejadian ini menarik perhatian lahtaran meski tidak menimbulkan korban, proses evakuasi ponton memerlukan peralatan khusus, koordinasi lintas pihak, dan pengawasan ketat agar layanan transportasi tetap berjalan lancar dan aman bagi masyarakat.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bulungan, Yunus Luat, menjelaskan ponton yang tenggelam akan segera dievakuasi menggunakan kapal yang dilengkapi crane.
“Kami sudah menghubungi pemilik kapal. Begitu kapal tiba, ponton akan diangkat ke permukaan, kemudian dikeringkan dan diperiksa kondisinya. Semua prosedur keselamatan kami pastikan diterapkan secara menyeluruh,” ujar Yunus, Kamis (2/10/2025).
Menurut Yunus, dugaan sementara penyebab tenggelamnya ponton adalah kebocoran pada struktur lambung yang mulai melemah. Meski demikian, pihaknya memastikan pelayanan penumpang tetap berjalan normal berkat pengalihan sementara ke Pelabuhan Kayan I.
“Penumpang tujuan Tanjung Selor–Peso tetap bisa berangkat sesuai jadwal. Tidak ada gangguan signifikan terhadap layanan, dan keselamatan tetap menjadi prioritas,” jelasnya.
Ia menambahkan, pengalihan aktivitas ini juga memberi waktu bagi tim teknis untuk menyiapkan proses evakuasi dengan aman. Dishub telah menyiapkan rute alternatif, penanda pelayaran, serta koordinasi dengan operator kapal agar penumpang dapat diangkut dengan lancar dan nyaman.
“Kami juga menginformasikan jadwal keberangkatan secara berkala agar masyarakat tetap mendapat pelayanan optimal,” ungkap Yunus.
Evakuasi ponton melibatkan koordinasi antara Dishub, operator pelabuhan, pemilik ponton, dan tim keamanan laut. Yunus menekankan, seluruh tahapan dilakukan sesuai standar keselamatan pelayaran dan prosedur kerja yang berlaku.
“Kami pastikan setiap langkah pengangkatan ponton diawasi ketat, termasuk pemeriksaan kondisi setelah ponton dinaikkan agar dermaga kembali bisa beroperasi normal,” tambahnya.
Selain itu, Dishub Bulungan berencana melakukan inspeksi menyeluruh terhadap seluruh fasilitas dermaga untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Yunus menekankan pentingnya pemeliharaan rutin serta pengecekan struktural pada ponton dan dermaga.
Proses evakuasi dan perbaikan ponton Kayan III ditargetkan rampung dalam waktu dekat, sehingga layanan penumpang kembali normal seperti sebelumnya.
“Keselamatan penumpang dan operator menjadi prioritas utama. Semua upaya ini dilakukan agar kepercayaan publik terhadap layanan pelabuhan tetap terjaga,” pungkasnya. (rn)