TANJUNG SELOR, Headlinews.id – Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk peningkatan kompetensi Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran (PA/KPA), Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom), dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) digelar di Ruang Tenguyun, Lantai II Kantor Bupati Bulungan, pada Senin (4/11/2024). Kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman tentang manajemen kontrak.
“Melalui pemahaman tentang manajemen kontrak, pengendalian kegiatan, serta mitigasi risiko yang tepat, para pejabat pengelola anggaran dan pelaksanaan kontrak dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam menjalankan tugasnya,” jelas Pjs Bupati Bulungan, Haerumuddin.
Haerumuddin menyatakan bahwa Bimtek ini sangat penting, khususnya terkait pengelolaan kontrak dan pengendalian anggaran, mengingat menjelang akhir tahun, realisasi penggunaan anggaran harus sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
“Dengan adanya Bimtek ini, diharapkan potensi masalah dalam aspek administrasi maupun teknis yang sering muncul di akhir tahun anggaran dapat diminimalisir,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya pengelolaan manajemen yang baik dan transparan. Hal ini tidak hanya mempercepat realisasi anggaran, tetapi juga menjamin bahwa setiap dana yang dikeluarkan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Bulungan.
“Sebagai bagian dari aparatur pemerintah, seluruh pengelola anggaran memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa setiap kegiatan pembangunan dan pengelolaan anggaran berjalan dengan baik, tepat sasaran, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tandasnya.
Haerumuddin juga menilai bahwa pengendalian dan mitigasi risiko dalam kontrak menjadi sangat penting, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan dalam pencapaian target kegiatan di akhir tahun anggaran.
Ia berharap melalui Bimtek ini, peserta dapat mendiskusikan permasalahan yang ada sehingga dapat segera dicari solusinya.
“Dengan pemahaman yang baik tentang manajemen kontrak, pengendalian kegiatan, serta mitigasi risiko yang tepat, seluruh pengelola anggaran dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam melaksanakan tugas mereka,” jelasnya.
Melalui Bimtek ini, lanjut Haerumuddin, potensi masalah dalam aspek administrasi maupun teknis dapat diminimalisir sehingga tugas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menjalankan program pembangunan bisa lebih efektif. (rn)