BALIKPAPAN, Headlinews.id – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan menerima kunjungan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Kapuas dalam rangka kaji tiru pengelolaan sampah di Kota Balikpapan.
Kunjungan yang berlangsung di Ruang Jahe Balikpapan (Etlíngera balikpapanensis) ini diterima langsung oleh Kepala DLH Kota Balikpapan, Sudirman Djayaleksana, bersama Plt. Sekretaris DLH Kota Balikpapan, Dody Yulianto.
“Kami sangat senang dapat berbagi pengalaman dengan DLHK Kabupaten Kapuas dalam pengelolaan sampah,” katanya.
Dalam kesempatan ini, DLH Kota Balikpapan berbagi pengalaman terkait berbagai program, inovasi, serta kebijakan pengelolaan persampahan yang telah diterapkan di Kota Balikpapan.
Mulai dari pengelolaan TPS 3R, Bank Sampah, hingga upaya pengurangan sampah, DLH Kota Balikpapan memaparkan secara detail tentang strategi dan implementasi pengelolaan sampah yang efektif.
“Kami berharap kunjungan ini dapat menjadi kesempatan bagi kami untuk mempererat sinergi antar daerah dan memberikan manfaat bagi pengelolaan lingkungan yang lebih baik di masa depan,” imbuhnya.
Dalam kunjungan ini, DLH Kota Balikpapan juga membahas tentang tantangan dan peluang dalam pengelolaan sampah di Kota Balikpapan. Dengan berbagi pengalaman dan pengetahuan, diharapkan DLHK Kabupaten Kapuas dapat memperoleh wawasan baru dalam mengelola sampah di daerahnya.
“Dalam diskusi yang berlangsung, kami juga membahas tentang peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah. Dengan melibatkan masyarakat, diharapkan pengelolaan sampah dapat berjalan lebih efektif dan efisien,” bebernya.
Selain itu, DLH Kota Balikpapan juga memaparkan tentang program-program pengelolaan lingkungan hidup lainnya, seperti penghijauan, pengelolaan limbah B3, dan peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.
“Kami telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan, seperti melakukan kampanye lingkungan hidup dan pendidikan lingkungan di sekolah-sekolah,” ungkapnya lagi.
Dengan kunjungan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup, serta memperkuat kerja sama antarwilayah dalam mengelola lingkungan hidup yang bersih dan berkelanjutan.
“Harapan kita, kunjungan ini menjadi ajang berbagi ilmu dan mempererat sinergi antar daerah, serta memberikan manfaat bagi pengelolaan lingkungan yang lebih baik di masa depan,” tutupnya. (*)