NUNUKAN, Headlinews.id– Warga Krayan dan sekitarnya masih menghadapi perjalanan panjang untuk mengakses pusat kota dan fasilitas publik lainnya, tetapi harapan mulai muncul.
Ketua Komisi III DPRD Nunukan, Ryan Antoni, menyatakan pemerintah daerah tengah mengebut pembenahan infrastruktur, terutama jalan dan jembatan, demi meningkatkan konektivitas antar desa dan kecamatan di Kabupaten Nunukan.
Pernyataan ini disampaikan Ryan usai menghadiri Rapat Paripurna memperingati Hari Jadi Kabupaten Nunukan ke-26 Tahun 2025 yang mengusung tema “Energi Baru, Nunukan Maju”, pada Minggu (12/10/2025).
Dalam kesempatan tersebut, ia menyoroti persoalan konektivitas di daerah pemilihannya, Dapil 4, termasuk wilayah Krayan yang selama ini masih sulit dijangkau.
“Jalan di Krayan masih berat dilalui, terutama saat musim hujan. Banyak warga harus menempuh jarak puluhan kilometer melalui medan yang menantang hanya untuk mencapai sekolah, puskesmas, atau pasar. Kami berharap pemerintah bisa melakukan perbaikan secara bertahap, agar akses masyarakat lebih mudah dan lancar,” ujar Ryan.
Politikus DPRD Nunukan ini menekankan pembenahan infrastruktur memerlukan proses yang matang. “Perbaikan tidak bisa dilakukan sekaligus dalam waktu singkat. Semua membutuhkan perencanaan, tahapan penganggaran, dan evaluasi rutin agar hasilnya tepat sasaran,” tambahnya.
Ryan juga menekankan pentingnya kesabaran masyarakat di wilayah perbatasan. Meski pembenahan infrastruktur berjalan bertahap, ia yakin pemerintah mampu menuntaskan persoalan ini dengan efektif.
“Saya percaya, dengan program yang tepat, seluruh wilayah akan terhubung. Konektivitas yang lebih baik akan membuka peluang ekonomi, mempermudah distribusi kebutuhan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Ia menambahkan, upaya ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk memperkuat pembangunan berbasis wilayah, mendorong pemerataan pembangunan, dan memastikan seluruh desa dapat mengakses layanan publik dengan lebih mudah.
“Konektivitas bukan hanya soal fisik, tapi juga soal akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat. Dengan infrastruktur yang memadai, potensi lokal bisa berkembang optimal,” tegas Ryan.
Selain itu, Ryan berharap masyarakat turut berperan aktif dalam menjaga dan memanfaatkan fasilitas infrastruktur yang ada. Ia menekankan bahwa partisipasi warga dalam menjaga jalan, jembatan, dan fasilitas publik akan mendukung keberlanjutan pembangunan.
“Dengan berbagai upaya yang kita lakukan, Kabupaten Nunukan mampu menghadirkan pemerataan pembangunan yang nyata, khususnya di wilayah perbatasan, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh,” tegasnya. (*)