BALIKPAPAN, Headlinews.id – Sebagai wujud sinergi pemerintah dengan masyarakat, Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Nusantara Citra Bangsa, Kamis (18/9/2025).
Dalam kesempatan itu, Bagus menegaskan pentingnya peran SPPG sebagai salah satu pilar penunjang keberhasilan program makan bergizi gratis (MBG) yang digagas pemerintah pusat.
Ia menilai, keberadaan SPPG bukan sekadar dapur distribusi makanan, tetapi juga pusat edukasi gizi yang mampu menjembatani kebutuhan masyarakat dengan program pemerintah.
“SPPG hadir untuk memberikan pendampingan gizi kepada keluarga dan anak-anak penerima manfaat. Mengedukasi masyarakat tentang pola makan sehat dan pentingnya asupan gizi seimbang, serta menjadi penghubung antara program pemerintah dengan kondisi di lapangan,” kata Bagus.
Ia menjelaskan, program MBG merupakan program prioritas nasional pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya, mengatasi stunting, kekurangan gizi, sekaligus memastikan seluruh anak Indonesia memiliki akses yang setara terhadap makanan sehat dan bergizi.
Bagus menambahkan, keberhasilan program ini akan menentukan kualitas sumber daya manusia di Balikpapan yang dikenal sebagai kota jasa dan industri. Ia menekankan bahwa investasi terbesar yang harus dilakukan adalah pada generasi muda.
“Dengan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan dukungan lembaga seperti Yayasan Nusantara Citra Bangsa, kita optimistis dapat mewujudkan generasi emas Balikpapan yang sehat lahir batin, berdaya saing, dan siap menyongsong masa depan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Nusantara Citra Bangsa, Adam Dustin Bhakti, menyampaikan pihaknya telah melibatkan enam sekolah pada tahap awal pelaksanaan program ini. SPPG, kata dia, setiap hari menyalurkan sekitar 3.700 porsi makanan bergizi untuk anak-anak sekolah.
“Ke depan, cakupan program diharapkan bisa semakin luas, termasuk menyasar ribuan penerima manfaat lainnya sesuai dengan rencana pengembangan. Kami ingin memastikan anak-anak tidak hanya menerima makanan sehat, tapi juga keluarga mereka memahami pentingnya pola makan bergizi dan seimbang,” jelas Adam.
Ia menegaskan, pihaknya akan terus menggandeng pemerintah daerah maupun organisasi masyarakat agar program ini bisa berjalan berkelanjutan dan memberi dampak nyata bagi masyarakat Balikpapan. (*)