BALIKPAPAN, Headlinews.id– Kepanikan masyarakat akibat kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax di sejumlah wilayah juga ikut terjadi di Balikpapan. Bahkan antrian panjang pembeli terjadi di beberapa tempat pengisian BBM.
Wali Kota Balikpapan, H. Rahmad Mas’ud saat dikonfirmasi menuturkan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pertamina untuk memastikan permasalahan yang mengakibatkan kelangkaan.
“Tapi, saya minta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik dalam menghadapi kelangkaan BBM jenis Pertamax. Kami sudah berkoordinasi dengan Pertamina untuk mengatasi masalah ini dan memastikan pasokan Pertamax akan segera stabil,” ujarnya, Senin (20/5/2025).
Dalam koordinasi tersebut, Wali Kota Rahmad Mas’ud meminta Pertamina untuk mengambil langkah-langkah strategis guna memastikan distribusi Pertamax berjalan lancar dan efektif.
“Kami telah meminta Pertamina untuk mengambil langkah-langkah strategis guna memastikan distribusi Pertamax berjalan lancar dan efektif,” kata Rahmad Mas’ud.
Dari hasil koordinasi, ada 6 SPBU yang mendapat dukungan BBM, yaitu SPBU MT Haryono, SPBU Batakan, SPBU Gand City, SPBU Stallkuda, SPBU Coco Sepinggan, dan SPBU KM 4. Keenam SPBU ini akan menjadi titik distribusi Pertamax yang strategis untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Balikpapan.
Ia juga memastikan Pertamina telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk menyelesaikan masalah kelangkaan.
Meski diakuinya, situasi yang terjadi saat ini telah menyebabkan terjadinya antrian dan kepadatan di ruas jalan dekat pengisian SPBU. Perlu keterlibatan semua pihak untuk mengurai masalah ini, termasuk pengaturan arus kendaraan.
Sehingga pihaknya meminta instansi terkait termasuk Dinas Perhubungan membantu melancarkan arus kendaraan di sekitar SPBU.
“Saya minta semua bekerja sesuai tupoksi. Yang penting ada sesuatu yang kurang segera lapor atau kordinasi supaya tidak menjadi lebih parah lagi, ” tuturnya.
Ia meminta agar masyarakat menyikapi masalah kelangkaan ini dengan bijak. Serta membeli bahan bakar secukupnya dan tidak berlebihan.
“Karena Pertamina sudah mengambil langkah-langkah. Seperti mendatangkan pasokan dari Samarinda, dan kami sangat mengapresiasi hal tersebut,” ungkap Wali Kota.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Edi Mangun memastikan pihaknya telah mendatangkan BBM khususnya Pertamax dari Samarinda untuk memenuhi kebutuhan di Balikpapan.
“Pertamina terus berupaya maksimal untuk memastikan distribusi Pertamax berjalan lancar, termasuk dengan melakukan penyesuaian dan penguatan suplai dari terminal BBM terdekat,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (19/5) petang.
Menurut Edi, lonjakan permintaan dalam beberapa waktu terakhir menunjukkan tingginya konsumsi masyarakat akan kebutuhan BBM berkualitas.
“Kami sangat mengapresiasi loyalitas dan kepercayaan para konsumen setia Pertamax. Kami juga mohon maaf atas ketidaknyamanannya dan kami terus berupaya meningkatkan pelayanan dan memastikan kebutuhan energi masyarakat dapat terpenuhi dengan baik,” tambahnya.
Pertamina Patra Niaga terus memantau kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait guna memastikan kelancaran distribusi BBM, khususnya Pertamax, di wilayah Balikpapan dan sekitarnya.
Pihaknya juga meminta masyarakat tetap tenang dan tidak melakukan panic buying, karena pasokan Pertamax dipastikan akan segera stabil.
“Kami apresiasi kesabaran masyarakat dan pastikan layanan akan kembali normal dalam waktu dekat,” tuturnya.
Pertamina akan terus memantau situasi dan melakukan langkah-langkah strategis untuk memastikan ketersediaan BBM di Balikpapan.
“Kami juga berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan memastikan ketersediaan BBM berkualitas bagi masyarakat,” tandasnya. (*)