BALIKPAPAN, Headlinews.id – Program kesehatan gratis yang digagas Pemerintah Kota Balikpapan melalui kebijakan Wali Kota Rahmad Mas’ud, terus menuai apresiasi dari masyarakat. Salah satunya datang dari warga RT 13 Kelurahan Karangjati, yang merasakan langsung manfaat program BPJS Kesehatan Gratis Kelas III.
Sofyan, salah seorang warga, mengungkapkan rasa syukur atas program tersebut. Ia menceritakan pengalamannya ketika harus menjalani perawatan di rumah sakit selama dua hari. Berkat program BPJS gratis, seluruh biaya pengobatannya ditanggung pemerintah.
“Kalau waktu itu harus bayar, saya hanya punya uang dua juta. Itu jelas tidak cukup untuk biaya rumah sakit. Alhamdulillah dibantu lurah dan warga mengurus BPJS kelas III dari pemerintah, semua gratis, termasuk kontrol lanjutan di Puskesmas Karang Bugis,” ujarnya.
Menurut Sofyan, bantuan ini bukan hanya meringankan beban keluarga, tetapi juga memberi kepastian bagi masyarakat kecil untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak. “Ini semua berkat kerja pemerintah dan niat baik Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud yang memberikan kesehatan gratis,” tambahnya.
Menanggapi apresiasi masyarakat, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menegaskan bahwa kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara yang wajib dijamin pemerintah. Ia menekankan, program kesehatan gratis ini bukan sekadar janji politik, melainkan bagian dari tanggung jawab pemerintah terhadap rakyat.
“Ini sudah semestinya, kesehatan gratis bukan dari saya pribadi, melainkan dari pemerintah. Semoga seluruh warga Balikpapan sehat selalu,” ujarnya saat ditemui di Balai Kota, Jumat (3/10/2025).
Program BPJS Kesehatan Gratis Kelas III di Balikpapan diprioritaskan bagi warga yang bukan penerima upah (BPU) atau pekerja informal, yang seringkali kesulitan menanggung biaya premi. Dengan demikian, masyarakat kecil tetap mendapat kepastian akses layanan kesehatan tanpa harus khawatir terhadap biaya.
Kebijakan ini juga dirancang agar dapat berkelanjutan, tidak hanya berlaku selama masa kepemimpinan Rahmad Mas’ud. Pemerintah Kota memastikan program tersebut terus berjalan demi kesejahteraan masyarakat Balikpapan di masa mendatang.
“Program ini kami jalankan agar masyarakat tidak khawatir lagi soal biaya ketika sakit. Yang penting warga fokus pada kesembuhan dan menjaga kesehatan, sementara biayanya menjadi tanggung jawab pemerintah,” tutup Rahmad Mas’ud. (oc)