BULUNGAN, Headlinews.id – PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) menggelar silaturahmi bersama awak media di Kalimantan Utara melalui program Bincang Asik Soal Migas Ala PHI (BASO IGA PHI), Kamis (18/9/2025). Kegiatan ini melibatkan pengurus dan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bulungan, serta para jurnalis dari berbagai organisasi dan media di Tarakan.
Acara digelar pagi hari di Bulungan dan dilanjutkan malam harinya di Tarakan, dengan dukungan penuh anak perusahaan dan afiliasi PHI di Kaltara, yakni PT Pertamina Hulu Energi Nunukan Company (PHENC), PT Pertamina EP (PEP) Bunyu Field, dan PEP Tarakan Field. Kegiatan dibuka dengan perkenalan jajaran manajemen kehumasan PHI kepada para awak media.
Senior Manager Relation PHI, Handri Ramdhani, menyampaikan apresiasi atas peran media dalam mendukung komunikasi publik dan operasi migas.
“Media adalah mitra strategis yang tidak hanya membantu menyampaikan informasi, tapi juga memberi masukan penting bagi keberhasilan operasi migas. Sinergi ini turut menopang keberlanjutan energi nasional sekaligus pembangunan ekonomi Indonesia,” ujar Handri.
Pada sesi BASO IGA PHI edisi khusus, Manager Communication Relations and CID PHI, Dony Indrawan, memaparkan informasi terkini mengenai perusahaan dan industri hulu migas nasional. Dony juga menjelaskan tahapan recovery migas sebagai pembekalan bagi awak media tentang siklus bisnis dan operasi hulu migas.
“Kami berharap pemaparan ini menjadi landasan bagi media di Kaltara untuk mendukung pemberitaan yang obyektif, akurat, dan positif mengenai peran perusahaan serta industri hulu migas bagi masyarakat dan pembangunan bangsa,” kata Dony.
Dony menekankan pentingnya dukungan media dalam mendorong edukasi publik, termasuk dalam publikasi program CSR PHI. Dengan demikian, para pemangku kepentingan dapat lebih memahami kontribusi perusahaan di daerah.
BASO IGA PHI merupakan program media gathering yang digelar PHI sejak 2021. Tujuannya memperkuat hubungan dengan insan pers sekaligus menyosialisasikan perkembangan industri hulu migas, sehingga awak media mendapat pemahaman komprehensif mengenai kegiatan operasional dan kontribusi perusahaan.
Ketua PWI Kabupaten Bulungan, Fathu Rizqil Mufid, menyambut positif program ini.
“Media tidak hanya menyampaikan informasi, tapi juga mengedukasi masyarakat untuk mendukung ketahanan energi nasional sesuai Asta Cita pemerintah. Kami berharap silaturahmi seperti ini terus berlanjut dan berkembang melalui program edukatif yang bermanfaat,” ujar Fathu.
Sementara itu, Sekretaris PWI Kaltara, Azwar Halim, mengapresiasi PHI yang memfasilitasi komunikasi dan silaturahmi antarawak media dari berbagai organisasi.
“BASO IGA PHI memberi kesempatan bagi jurnalis di Tarakan untuk berkumpul dalam satu forum, berdiskusi, dan memahami industri migas secara lebih mendalam,” imbuhnya.
Melalui BASO IGA PHI, PHI bersama PWI Bulungan dan media Tarakan menegaskan pentingnya komunikasi terbuka, kolaboratif, dan edukatif demi ketahanan energi serta peningkatan literasi publik mengenai industri hulu migas di Kaltara. Ke depan, sinergi ini diharapkan memperkuat peran strategis Kalimantan Utara dalam mendukung ketahanan energi nasional, sekaligus berkontribusi pada visi Indonesia Emas 2045. (*)